Sabtu, 24 Maret 2012

info PERBEDAAN UNIVERSITAS, Institut, dan POLITEKNIK

Perbedaan Institut, Perguruan Tinggi, Universitas dan Sekolah Tinggi

Perguruan tinggi
Satuan pendidikan penyelenggara pendidikan tinggi. Peserta didik perguruan tinggi disebut mahasiswa, sedangkan tenaga pendidik perguruan tinggi disebut dosen. Di Indonesia, perguruan tinggi dapat berbentuk akademi, institut, politeknik, sekolah tinggi, dan universitas. Perguruan tinggi dapat menyelenggarakan pendidikan akademik, profesi, dan vokasi dengan program pendidikan diploma (D1, D2, D3, D4), sarjana (S1), magister (S2), doktor (S3), dan spesialis.
Institut
Perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan/atau vokasi dalam sekelompok disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni dan jika memenuhi syarat dapat menyelenggarakan pendidikan profesi.
Universitas
Suatu institusi pendidikan tinggi dan penelitian, yang memberikan gelar akademik dalam berbagai bidang. Sebuah universitas menyediakan pendidikan sarjana dan pascasarjana. Kata universitas berasal dari bahasa Latin universitas magistrorum et scholarium, yang berarti "komunitas guru dan akademisi".
Sekolah Tinggi
Pendidikan di Indonesia adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan/atau vokasi dalam lingkup satu disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni dan jika memenuhi syarat dapat menyelenggarakan pendidikan profesi.
Akademi
Suatu institusi pendidikan tinggi, penelitian, atau keanggotaan kehormatan. Nama ini berasal dari sekolah filsafat Plato yang didirikan pada sekitar tahun 385 SM di Akademia, sebuah tempat suci Athena, dewi kebijaksanaan dan kemampuan, di sebelah utara Athena, Yunani. Akademi dalam pendidikan di Indonesia merupakan salah satu bentuk perguruan tinggi selain politeknik, sekolah tinggi, institut, dan universitas. Akademi adalah perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam satu cabang atau sebagian cabang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni tertentu.
Politeknik
Sering disamakan dengan institut teknologi adalah penamaan yang digunakan dalam berbagai institusi pendidikan yang memberikan berbagai jenis gelar dan sering beroperasi pada tingkat yang berbeda-beda dalam sistem pendidikan. Politeknik dapat merupakan institusi pendidikan tinggi dan teknik lanjutan serta penelitian ilmiah ternama dunia atau pendidikan vokasi profesional, yang memiliki spesialiasi dalam bidang ilmu pengetahuan, teknik, dan teknologi atau jurusan-jurusan teknis yang berbeda jenis. Istilah tersebut juga dapat merujuk pada sekolah pendidikan menengah yang berfokus pada pelatihan vokasional.
Istilah politeknik berasal dari bahasa Yunani πολύ (polú atau polý) yang berarti "banyak" dan τεχνικός (tekhnikós) yang berarti "seni". Istilah institut teknologi, untuk bagiannya, sering disingkat IT; istilah ini berbeda dengan teknologi informasi.
Politeknik dalam pendidikan di Indonesia merupakan salah satu bentuk perguruan tinggi selain akademi, institut, sekolah tinggi, dan universitas. Politeknik menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam sejumlah bidang pengetahuan khusus.
Jika ingin melihat diskusi secara lengkap klik link di bawah ini:
http://www.paseban.com/snmptn/discussions/2144

Kamis, 22 Maret 2012

Mari Berwirausaha mahasiswa


simposium kewirausahaan di banggeris unmul
           UjurUnmul, (17/3/2012) aula kampus banggris bergema ketika Indras Purwadi seorang Interpeuner sukses dan Eva Suci Ramadhani finalis muda mandiri 2011 menyampaikan kunci kesuksesan mereka berwirausaha kepada Mahasiswa Unmul. Acara yang difasilitasi oleh Hima Pendidikan Kewarganegaraan 2011/2012 ini diluar dugaan karena mereka bukan dari kalangan Ekonom yang biasaanya membahas mengenai hal tersebut.
            “sekarang ini pengangguran di Indonesia semakin banyak untuk itu perlu kesadaran berwirausaha dari seluruh kalangan, tidak menutup kemungkinan dari kalangan mahasiswa”, tutur Whyudi ketua Hima-Pkn 2011/2012.
            Wirausahawan Indonesia yang hanya 0,24 % dari total penduduk Indonesia, sungguh sangat disayangkan  sekali hal tersebut terjadi pada Indonesia yang memilki SDA & SDM yang sebenarnya dapat dimaksimalkan untuk meningkatkan kemakmuran rakyat.
            Jika dilihat dari kondsi rill di Kaltim saat ini 10,21% terdiri dari pengangguran (Sarjana=15,5% & Diploma=17,6%), melihat dari kondiri ini harus ada gerakan untuk menciptakan wirausahawan di daerah ini sehingga dapat meminimalkan pengangguran karena daerah kaltim adalah salah satu daerah yang sangat potensial sebagai tempat untuk memulai usaha.
            Indras purwadi Enterpeuner segudang pengalaman pun di hadirkan untuk memberi motivasi kepada mahasiswa, ia menuturkan 4 kunci sukses yaitu tujaun, kecintaan, tim, dan ulet. Keempat hal tersebut akan mampu mengantarkan kita menuju kesuksesan tuturnya.
            Ketika ingin memulai usaha rasa bingung dan takut yang muncul haruslah dihilangkan karena dapat menghalangi kita menuju kesuksesan. Bagaimana kita mengubah peluang menjadi uang dengan modal yang kita miliki merupakan langkah kita menjadi seorang enterpreneur.
            “usaha itu ibarat panjat pinang, selalu perlu perjuangan untuk menjapai puncaknya”. Tegas Indras Purwadi.
            Kemudian mba Eva sapaan akrab untuk Eva Suci Ramadhani yang masih mencatatkan dirinya sebagai mahasiswa aktif di FKIP Unmul pun memberikan kunci kesuksesan yang ia raih dengan “Markas Burger” nya.
            “Jadi yang berbeda, antusias, dan jangan menjadi orang rata-rata”, tegas mba Eva  mengenai kunci suksenya.
            Berkumpul dengan orang yang berfikiran positif, membuat target kehidupan, dan pilih yang disukai. Akan membantu kita menjadi seorang Enterprenuer yang sukses, yang tidak hanya menyenangkan diri sendiri tetapi juga kepada orang lain. Modal bukanlah menjadi penghalang utama kita untuk memulai usah akan tetapi keragu-raguan untuk memulai usaha kitalah yamg menjadi penghalangnya.[] baim